Seorang penyair berkata, " jika menangis maka tutuplah kedua mata dengan tanganmu!"... bagiku, tidak perlu menutup mata dengan kedua tangan, jika ingin menangis ya menangis saja, biarkan bening itu mengalir membasahi pipi dan terjatuh dilantai ataupun meresap kedalam tanah, biar isi bumi tau bahwa kita menangis, jika sudah lelah menangis maka hapuslah bekas bening yang mengalir dikedua pipi dengan jari-jemarimu yang tampak luruh lunglai karena melakukan sesuatu dalam keseharianmu... * ketika aku berfikir tentang cinta, berkali-kali aku membaca karya sastra puisi tentang kepakan sayap yang salah satu diantara keduanya itu tidak stabil karena hampir patah, aku berfikir dan berfikir, semua itu hanya kata-kata yang membosankan, kita buat mudah saja kata-katanya, cinta itu tak sekedar membalut luka diantara luka, cinta itu tak sekedar merasakan duka diantara duka, dan cinta itu bukan hanya menikmati suka diantara suka... ahk, lagi-lagi aku mendesah dan beranggapan bahwa kat
Catatan seorang anak manusia yang berteman kopi beratap langit